Tempat Penjelmaan Neraka di Bumi

Hi!

1. Gunung Erta Ale di Ethiopia

Danau Lava di Gunung Erta Ale

Gunung api yang selalu aktif ini terletak di timur laut negara Ethiopia tepatnya di dataran rendah Danakil. Gunung ini adalah salah satu gunung paling gersang dan paling panas di bumi. Suhu rata-rata di gunung ini adalah sekitar 48°C.
Gunung setinggi 613 meter ini puncaknya mempunyai beberapa danau lava yang terkadang meluber ke sisi selatan. Salah satu diantara danau lava gunung ini tercatat sebagai danau lava terluas di dunia. Dalam bahasa setempat Erta Ale berarti Gunung Berasap dan danau paling lebar oleh masyarakat setempat disebut sebagai Danau Pintu Neraka.

2. Gurun Dasht-e Lut di Iran

Gurun Dasht-e Lut

Gurun yang permukaannya diliputi garam ini adalah gurun terbesar di dunia urutan ke 25 dengan luas sekitar 51,800 km persegi. Terletak di sebelah tenggara negara Iran, Dasht-e Lut sendiri dalam bahasa setempat berarti Gurun Kosong. Tempat ini terbentuk dari sebuah sungai kuno yang mengering dan hembusan angin beribu-ribu tahun lamanya.
Gurun ini begitu panasnya hingga jangankan manusia, hewan dan tumbuhan pun tidak mampu hidup disana. Suhu rata-rata di tempat ini sekitar 70°C dan bagian paling panas terletak di Gandom Beryan (dalam bahasa lokal artinya “Gandum Panggang”). Nama ini berasal dari kejadian di tempat itu dimana seikat gandum menjadi hangus ketika diletakkan di sana.
Satelit NASA telah mengkonfirmasi bahwa gurun di dataran tinggi yang gelap ini adalah tempat paling panas di permukaan bumi.

3. Tambang Batu Bara Centralia di Pennsylvania, USA

Kebakaran Tambang Centralia

Terletak di daerah kaya sumber alam batu bara, Centralia dulu adalah sebuah kota tambang yang ramai sebelum terjadinya kebakaran tambang batu bara pada tahun 1962. Penyebabnya diduga adalah pembakaran tumpukan sampah yang menjalar ke goa batu bara di bawah tanah. Kebakaran ini tahun demi tahun meluas dan hingga sekarang masih belum padam. Diperkirakan kebakaran ini baru akan padam sekitar 250 tahun lagi.
Akibat kebakaran itu, hampir di setiap sudut kota tanahnya retak-retak dan mengeluarkan asap panas sehingga memaksa hampir semua penduduk kota mengungsi. Populasi Centralia sendiri turun drastis dari 2.761 penduduk pada tahun 1980 menjadi cuma 7 orang pada tahun 2013, sedangkan hampir semua bangunan di tempat ini sudah rata dengan tanah.

4. Kawah Api Gurun Garakum (Karakum) di Turkmenistan

Kawah Api Gurun Karakum

Dalam bahasa setempat, Garakum artinya Pasir Hitam. Di tengah-tengah gurun pasir ini, tepatnya di sekitar desa Derweze terdapat sebuah kawah api yang sangat lebar. Para ilmuwan petrokimia Soviet menemukan kawah ini secara tidak sengaja pada tahun 1971 ketika melakukan pengeboran minyak. Saat itu pengeboran menyebabkan tanah di sekitar lokasi amblas sehingga membentuk lubang seluas 70 meter dan sedalam 21 meter.
Karena khawatir keracunan gas methanol yang keluar dari lubang itu, para ilmuwan memutuskan untuk membakar lubang itu dengan harapan api akan segera padam beberapa hari kemudian. Namun hingga sekarang, setelah hampir setengah abad, lubang itu tetap terbakar dan disebut sebagai Door To Hell atau Pintu Neraka.

5. Gunung Dallol di Ethiopia

Kawah Asam Gunung Dallol

Satu lagi tempat jelmaan neraka di Ethiopia, terletak dekat dengan Gunung Erta Ale adalah Gunung Dallol. Gunung ini adalah salah satu gunung yang unik karena letaknya yang sangat rendah yaitu sekitar 48 meter di bawah permukaan laut. Di balik penampilannya yang berwarna-warni dan menarik, gunung ini merupakan salah satu tempat terpanas dan paling beracun di dunia, di gunung ini sering terjadi hujan asam yang panas, guguran belerang, garam dan gas beracun.
Tempat ini juga merupakan salah satu tempat paling terasing di bumi, tidak ada jalan menuju ke sana dan hanya bisa dilalui dengan naik unta.